Sabtu, 06 Desember 2014

EKSPERIMEN PERCOBAAN SAINS PADA AUD (BALON ILMIAH)

MAKALAH
METODOLOGI PENGEMBANGAN SAINS AUD
Tentang
“EKSPERIMEN PERCOBAAN SAINS PADA AUD
(BALON ILMIAH)”


OLEH
KELOMPOK 5

CICI KURNIA SARI                                    1200791
NOVIA WANDARI                          1200829
WETRIA NOVIA                              1200802
WIDYA PUTRI                                 1200832


PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2013

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan makalah eksperimen percobaa sains pada AUD yaitu dengan tema BALON ILMIAH. Makalah ini merupakan tugas dari mata kuliah metodologi pengembangan sains AUD. Penulis mengucapakan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam penulisan makalah ini, terutama dosen pembimbing yang dengan sabar membimbing dalam penulisan makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun sangat Penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.

Padang, november 2013


Penulis









i

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR           ..............................................................................................  i
DAFTAR ISI  .....................................................................................................................   ii
BAB I PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah         ................................................................................... 1
B.     Rumusan Masalah       ............................................................................................... 1
C.     Tujuan Penulisan         ............................................................................................... 2
D.    Manfaat penulisan       .…………………………………………………………….. 2
BAB II PEMBAHASAN
A.    Rasional Eksperimen   ………................................................................................... 3
  1. Campuran cuka dan soda dapat mengembangkan sebuah balon ilmiah….…………4
  2. Alat dan bahan             .............................................................................................. 4
  3. Langkah-langkah percobaan balon ilmiah      ........................................................... 5
  4. Hasil       …………………………………………………………………………….5
BAB III PENUTUP
A.    Kesimpulan     ........................................................................................................... 7
B.     Saran   ......................................................................................................................  7
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………8







ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.      Latar belakang masalah

Mengingat semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, maka ilmu-ilmu pengetahuan yang mencakup pada perkembangan kognitif anak harus dikembangkan sejak dini. Dalam pemberiam ilmu tersebut tidak sembarang saja melainkan harus berkonsep sebagaimana mestinya apalagi pada anak usia dini. Dimana anak usia dini adalah emas, dan pada masanya ini adalah penentuan masa yang alan datang.
            Dalam pendidikan anak usia dini tidak hanya pembelajaran matematika, bahasa keterampilan, gambar, bahasa inggris dan lain-lain yang diberikan melainkan juga pembelajaran sains, yang mana sains itu sendiri adalah proses pengamatan, berfikir, dan merefleksikan aksi dan kejadian/peristiwa.
            Sedangkan sains bagi anak usia dini adalah suatu ilmu yang disusun secara sistematis yang terdiri dari konsep-konsep sains yang berhubungan dengan fenomena-fenomena alam yang ada disekitar anak atau dekat dengan anak, seperti tenggelam, mengapung, pelangi, matahari, bulan, banjir, macam-macan rasa, perubahan warna suatu zat, balon ilmiah dan lain-lain.


2.      Rumusan masalah

Rumusan masalah dalam penlisan ini adalah :

1.      Bagaimana Rasional eksperimen pada eksperimen balon ilmiah?
2.      Mengapa campuran cuka dan soda dapat mengembangkan sebuah balon ilmiah ?
3.      Apa saja alat dan bahan yang digunakan?
4.      Bagaimana langkah-langkah percobaan balon ilmiah?
5.      Bagaimana hasil percobaan balon ilmiah ini?







1
3.      Tujuan penulisan

Makalah ini bertujuan untuk :

1.      Pengembangan pembelajaran sains di PAUD/TK
2.      bisa di praktekkan di PAUD/TK
3.      Memberikan informasi bahwa balon tidak hanya bisa ditiup melalui tiupan biasa melainkan bisa dengan soda dan cuka.


4.      Manfaat penulisan

Makalah ini bermanfaat untuk :

1.      menambah wawasan
2.      memberikan informasi tentang sains pada anak dan guru
3.      mengenalakan sains pada anak usia dini sejak dini
4.      menambah pengetahuan calon guru tentang sains di PAUD/TK













2
BAB II
PEMBAHASAN

“BALON ILMIAH”
A.    Rasional Eksperimen

Balon adalah suatu benda yang terbuat dari karet yang dapat ditiup dan akan mengembang karena adanya tekanan gas. Balon biasa digunakan anak-anak saat bermain, balon juga dapat dijadikan sebagai sarana penghias ruang saat akan mengadakan acara ulang tahun. Balon terbagi menjadi dua macam, yaitu balon mainan dan balon udara.
Asam cuka atau asam asetat adalah senyawa kimia organik yang dikenal sebagai pemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Asam cuka seringkali ditulis dalam bentuk CH3COOH. Asam cuka memiliki konstanta dielektrik yang sedang yaitu 6.2, sehingga ia bisa melarutkan baik senyawa polar seperi garam anorganik dan gula maupun senyawa non-polar seperti minyak dan unsur-unsur seperti sulfur dan iodin. Sifat kelarutan dan kemudahan bercampur dari asam asetat ini membuatnya digunakan secara luas dalam industri kimia.
Asam asetat merupakan salah satu asam karboksilat paling sederhana, setelah asam format. Larutan asam asetat dalam air merupakan sebuah asam lemah, artinya hanya terdisosiasi sebagian menjadi ion H+ dan CH3COO-. Asam asetat merupakan pereaksi kimia dan bahan baku industri yang penting. Asam asetat digunakan dalam produksi polimer seperti polietilena tereftalat, selulosa asetat, dan polivinil asetat, maupun berbagai macam serat dan kain. Dalam industri makanan, asam asetat digunakan sebagai pengatur keasaman. Di rumah tangga, asam asetat encer juga sering digunakan sebagai pelunak air.
Asam asetat dapat dikenali dengan baunya yang khas. Selain itu, garam-garam dari asam asetat bereaksi dengan larutan besi(III) klorida, yang menghasilkan warna merah pekat yang hilang bila larutan diasamkan.
Asam asetat digunakan sebagai pereaksi kimia untuk menghasilkan berbagai senyawa kimia. Sebagian besar (40-45%) dari asam asetat dunia digunakan sebagai bahan untuk memproduksi monomer vinil asetat (vinyl acetate monomer, VAM). Selain itu asam asetat juga digunakan dalam produksi anhidrida asetat dan juga ester.






3
Soda kue atau natrium bikarbonat adalah senyawa yang larutannya dalam air bersifat basa lemah. Soda kue digunakan tidak hanya sebagai bahan untuk memasak, tapi juga untuk pengobatan (sebagai contoh obat gastrointestinal). Senyawa ini juga dibuat dalam tubuh kita. Senyawa ini membantu menetralkan asam dalam tubuh kita (menetralkan asam lambung).
Selama ini, banyak orang mengira balon hanya mengembang karena seseorang yang meniupnya. Namun, balon juga dapat mengembang dengan adanya campuran cuka dan soda. Hal tersebut tentunya lebih praktis, sederhana, dan mudah dilakukan.

  1. Campuran cuka dan soda dapat mengembangkan sebuah balon ilmiah
Karena, Soda kue atau sodium bikarbonat (NaHCO3) adalah basa, sedangkan cuka atau asam asetat (CH3COOH) adalah asam. Rekasi antara asam dan basa ini disebut netralisasi. Dalam prosesnya reaksi ini menghasilkan karbon dioksida dan air. Karbon dioksida yang dihasilkan akan membuat balon mengembang karena pengaruh gaya dorong.

Reaksi :
NaHCO3 + CH3COOH –> CH3COONa + H2CO3
Menghasilkan karbon dioksida dan Air -> CO2 dan H2O

Begitulah penjelasan mengapa bisa terjadi peristiwa seperti itu. Jadi, dalam percobaan ini, kami hanya bertujuan untuk melakukan dan mengambil konsep sains dengan bantuan dari hukum archimedes dan Lewis dalam pengreaksiannya.

C.     Alat dan bahan

1.       Asam cuka
2.      Baking soda atau soda kue
3.      Botol minuman yakult
4.      Balon
5.      Corong  dari kertas
6.       Air




4
D.    Langkah-langkah percobaan balon ilmiah
Cara Kerja : 
1.      Tuang cuka ke dalam air dengan perbandingan yang sama (¼ botol diisi cuka, dan ¼ botol diisi air).Masukkan cuka kedalam botol.
2.      Masukan soda kue ke dalam balon menggunakan corong. Isi sampai kira-kira separuh bagian dari balon.
3.      Renggangkan mulut balon, dan masukkan kedalam mulut botol. Pastikan balon melekat erat pada mulut botol. Biarkan balon yang berisi soda kue tersebut menjuntai agar tidak ada soda kue yang masuk ke dalam botol.
4.      Pegang balon yang menjuntai tersebut dan angkat balon sehingga soda kue jatuh ke dalam botol.

  1. Hasil
   





5
 
 








6
BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan

Dari hasil percobaan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa soda kue atau sodium bikarbonat adalah basa, sedangkan cuka atau asam asetat adalah asam. Rekasi antara asam dan basa ini disebut netralisasi. Dalam prosesnya reaksi ini menghasilkan karbon dioksida dan air. Karbon dioksida yang dihasilkan akan membuat balon mengembang.

B.     Saran

kami menyadari bahwa dalam menysun dan pembuatan makalah ini jauh dari kesempurnaan, untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan dalam penulisan dimasa yang akan datang.
Untuk melakukan percobaan di atas bacalah perintah dengan seksama dan di bimbing oleh guru atau orang tua, agar memperhatikan keselamatan anak.





7
DAFTAR PUSTAKA




 

8
LAPORAN HASIL PRESENTASI
KELOMPOK 5

MODERATOR : CICI KURNIA SARI
MEMPRAKTEKKAN :
  • WETRIA NOVIA
  • NOVIA WANDARI
  • WIDYA PUTRI
  • CICI KURNIA SARI
PERTANYAAN :
  1. SRIDEVI : menurut kelompok apakah sebaiknya semua anak mencobakan percobaan ini satu-persatu atau hanya guru saja?
DIJAWAB OLEH :
·         WETRIA NOVIA
DITAMBAHKAN OLEH :
·         NOVIA WANDARI
·         WIDYA PUTRI
·         CICI KURNIA SARI
  1. FAUZIAH ELFITRI : kenapa balon bisa melekat pada tutup botol dan apakah soda yang diberikan (banyak atau sedikitnya)  berpengaruh terhadap besar kecil pengembangan balon?
DIJAWAB OLEH :
·         CICI KURNIA SARI
DITAMBAHKAN OLEH :
·         WIDYA PUTRI
·         NOVIA WANDARI
·         WETRIA NOVIA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar